Perjalanan ke Tempat Misterius
Lima mahasiswa—Lintang (Frislly Herlind), Arga (Kiesha Alvaro), Ajeng (Adila Fitri), Sandra (Shakira Sheldrick), dan Dimas (Brenda Ehan)—memilih Air Terjun Sampang sebagai tujuan liburan mereka. Tempat wisata itu menawarkan keindahan alam yang menakjubkan, tetapi juga menyimpan banyak mitos menyeramkan yang ada di perdesaan tujuan.
Mobil Mogok di Tengah Hutan
Saat mereka dalam perjalanan, mobil yang mereka kendarai tiba-tiba mogok di tengah hutan. Karena tidak bisa memperbaikinya, mereka memilih berjalan kaki untuk mencari bantuan. Beberapa kilometer dari tempat mereka berhenti, mereka menemukan sebuah perdesaan kecil yang tidak ada di peta. Penduduk desa menyambut mereka dengan ramah, terutama Lurah Trimo (Ibnu Gundul) yang menawarkan tempat menginap di rumah kepala desa.
Tanda-Tanda Kejanggalan
Namun, sejak malam pertama, Lintang mulai mengalami kejadian aneh. Ia melihat bayangan hitam melintas di jendela, mendengar bisikan yang memanggil namanya, dan menyaksikan sosok perempuan berlumuran darah di sudut kamar.
Desa yang Terlalu Sunyi
Keesokan harinya, mereka mulai merasa ada yang tidak beres. Penduduk perdesaan terlalu pendiam, mereka tidak melihat satu pun anak kecil bermain, dan suasana perdesaan terasa sangat sunyi tanpa suara hewan. Saat menjelajahi desa lebih dalam, Arga menemukan sebuah pohon besar dengan banyak sesajen di sekelilingnya serta ukiran simbol-simbol aneh pada batangnya.
Misteri Hilangnya Sandra
Ketika malam tiba, Sandra menghilang tanpa jejak. Panik, keempat temannya mencari keberadaannya, tetapi penduduk perdesaan melarang mereka keluar rumah saat malam. Larangan itu semakin membuat mereka curiga.
Penemuan Mengerikan di Gubuk Tua
Lintang dan Dimas akhirnya menemukan sebuah gubuk tua di belakang perdesaan. Saat mereka masuk, bau anyir menyengat hidung mereka.
Saat menelusuri ruangan, mereka mendapati mayat manusia yang telah membusuk dan termutilasi. Lebih mengerikan lagi, mereka melihat kepala Sandra tergantung di dalam kuali besar, seolah-olah seseorang sedang memasaknya!
Rahasia Kelam Desa
Mereka segera menyadari bahwa manusia kanibal menghuni perdesaan ini. Penduduk desa secara rutin mengorbankan para pendatang sebagai tumbal untuk roh penunggu desa. Mereka percaya bahwa dengan memberikan nyawa orang luar, desa mereka akan tetap makmur dan terlindungi dari kutukan.
Pelarian Penuh Teror
Kini, Lintang, Arga, Ajeng, dan Dimas berusaha melarikan diri sebelum pembunuh itu menangkap mereka. Penduduk desa mulai memburu mereka, dan mereka harus berjuang mati-matian untuk keluar dari desa terkutuk itu.
Akankah Mereka Selamat?
Apakah mereka bisa bertahan dan menemukan jalan keluar, atau mereka akan berakhir menjadi santapan ritual mengerikan?
baca selengkapnya hanya di : MEDUSATOTO
dan di GEMPATOTO
Tinggalkan Balasan